Kamis, 26 Januari 2017

INTEGRASI NASIONAL DALAM BINGKAI BHINNEKA TUNGGAL IKA | Ilmu Kita

Hallo, selamat pagi, siang, sore, malam :)  Baiklah, admin lama nih tidak post di akibatkan karena sibuk dengan tugas-tugas. hehehe :) Sekarang, admin bakal post mengenai Integrasi Nasional Dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Sebelumnya admin mau nanya. Tau apa itu Bhinneka Tunggal Ika? Bhinneka merupakan semboyan bangsa Indonesia. Untuk lebih jelasnya, mari kita uraikan.

A. Kebhinnekaan Bangsa Indonesia
     Kebhinnekaan merupakan realitas bangsa yang tidak dapat kita pungkiri keberadaannya untuk mendorong agar terciptanya suatu perdamaian di dalam kehidupan bangsa dan negara. Kebhinnekaan harus masyarakat maknai melalui pemahaman multikulturalisme dengan berlandasakan kekuatan spirituaitas. Perbedaan etnis, religi maupun ideologi menjadi suatu bagian yang tidak terpisahkan dari sejarah bangsa Indonesia dengan Bhinneka Tunggal Ika dan toleransi yang merupakan perekat untuk bersatu dalam kemajemukan bangsa.

     Semboyan bangsa Indosesia yaitu "Bhinneka Tunggal Ika" tertulis pada kaki lambang negara Garuda Pancasila. Bhinneka Tunggal Ika merupakan alat pemersatu bagi bangsa. Selain dari semboyan tersebut, negara kita negara Indonesia juga mempunyai alat-alat pemersatu bangsa lainnya, sebagai berikut.

  1. Dasar Negara Pancasila 
  2. Bendera Merah Putih sebagai bendera kebangsaan
  3. Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan bahasa persatuan
  4. Lambang Negara Burung Garuda
  5. Lagu kebangsaan Indonesia
  6. Lagu-lagu perjuangan
      Persatuan di dalam suatu keberagaman memiliki sebuah arti yag begitu penting. Persatuan di dalam suatu keberagaman harus dipahami oleh seluruh warga masyarakat  agar dapat diwujudkan hal-hal sebagai berikut.
  1. Kehidupan yag selaras, serasi, dan seimbang.
  2. Hubungan antarsesama yang lebih akrab.
  3. Perbedaan yang tidak akan menjadi suatu sumber masalah.
  4. Pembangunan yang berjalan dengan lancar.
     Negara yang sangat rentan akan terjadinya suatu perpecahan dan konflik adalah negara Indonesia. Hal ini disebabkan karena Indonesia merupakan negara yang di dalamnya terdapat keberagaman suku, etnik, agama, budaya, serta karakteristik dan keunikan di setiap wilayahnya.
    Pada dasarnya keberagaman setiap masyarakat Indonesia menjadi modal dasar dalam pembangunan suatu bangsa. Oleh karena itu, sangan diperlukan sebuah rasa persatuan dan kesatuan yang sudah tertanam di setiap warga negara Indonesia. Namun, di dalam kenyataannya masih banyak konflik yang terjadi dalam mengatasnamakan agama, suku, ras, atau antargolongan tertentu. Hal ini menunjukkan yang ada seharusnya dapat menjadi suatu modal bagi bangsa ini untuk menjadi suatu bangsa yang kuat. Untuk dpat mendukungnya, diperlukan persatuan yang kokoh dan kuat. Namun, masih banyak suatu permasalahan yang harus dituntaskan. Salah satunya masih saja terjadi suatu bentrokan yang selalu mengatasnamakan suku tertentu dalam hal penggarapan lahan pertanian atau hutan. Hal ini menunjukkan bahwa belum adanya kesadaran akan sikap komitmen persatuan dalam keberagaman di Indonesia.
      Komitmen di dalam persatuan akan tegak jikalau peraturan yang mengatur setiap masalah suku atau hak antarindividu ditegakkan dengan baik. Jika perselisihan ini diakibatkan karena masalah yang berkaitan dengan hukum, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 telah mengatur di dalam pasal 28D Ayat (1) bahwa "Setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama di hadapan hukum." Dengan demikian, suatu permasalahan dan perselisihan dapat dihindari dengan cara memberikan perlindungan secara penuh kepada setiap warga negara.
      Untuk dapat mempersatukan masyarakat yang beragam, perlu ada yang namanya toleransi yang tinggi antarkebudayaan. Sikap saling menghargai antargolongan, mengenali, dan mencintai budaya lain adalah suatu hal yan perlu dibudayakan. Contoh nyala implementasi hal tersebut adalah dengan mempertunjukkan tarian suku-suku yang ada di Indonesia. Dengan demikian, setiap suku di Indonesia mempunyai rasa simpati satu sama lain.
    Syarat yang mutlak bagi kejayaan bangsa Indonesia adalah persatuan bangsa. Jika masyarakatnya tidak bersatu dan selalu saja memprioritaskan kepentingan dirinya sendiri, maka cita-cita Indonesia yang terdapat di dalam sila ketiga Pancasila hanya akan menjadi mimpi yang tidak akan pernah terwujud. Kita harus mampu menghidupkan semboyan bangsa kita "Bhinneka Tunggal Ika", yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu. Keberagaman harus membentuk masyarakat Indonesia yang memiliki toleransi dan rasa saling menghargai untuk menjaga perbedaan tersebut. Kuncinya terdapat pada komitmen persatuan bangsa Indonesia dalam keberagaman.


Saya rasa cukup sekian, mohon maaf bila ada kurangnya. hehe :)
Ps: Tinggalkan kritik dan saran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar